Minggu, 23 Desember 2018



貿易(BOUEKI) Trade Foreign

Related image
Sumber : Google.Com



Apa yang dimaksud dengan BOUEKI?


Boueki adalah perdagangan dalam bidang Export maupun Import, ini merupakan bidang yang akan saya pelajari pada tahun 2019 di salah satu sekolah di OSAKA,Jepang. Export Import antara Indonesia dan Jepang sangat besar khususnya dalam bidang kendaraan. Seperti misalnya mobil Toyota, Motor Yamaha, Honda dan sebagainya akan kerap kita jumpai di jalan raya Indonesia.

Image result for Honda revo
Sumber : Google.Com
Boueki merupakan bidang bahasan yang cukup luas oleh karena itu penjelasan mengenai boueki akan dijelaskan dalam beberapa bagian pada blog ini.

Sebelum berbicara lebih jauh. Apa yang dimaksud dengan boueki?

"貿易というのはある国が別の国と商品を売買することです。"
"boueki to iu no wa aru kuni ga betsu no kuni to shouhin o baibaisuru koto desu."
"Boueki memiliki arti jual beli produk antara satu negara dengan negara lainnya."

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa boueki merupakan kegiatan jual beli antar negara.

Apa yang mendasari dilakukannya jual-beli antar negara??

経済活動を行うのに、一つの国だけで全てを賄うことが出来ません!
Untuk melakukan kegiatan perekonomian, suatu negara tidak akan mampu memenuhi kebutuhan semuanya.

Contohnya negara Jepang dan Indonesia. Jepang mengimport sumber daya alam dikarenakan Jepang memiliki kekurangan sumber daya alam(SDA). Disisi lain Jepang memiliki teknologi pembuatan barang yang luar biasa mendasari hal tersebut dilakukan kegiatan jual beli antara negara Jepang dan Indonesia dengan strategi Win-Win solution. Jepang mengimport SDA sedangkan Indonesia mengimport barang yang sudah selesai diproduksi(完成品) kepada Jepang untuk digunakan di Indonesia.

Yang menjadi sebuah pertanyaan adalah : 

"Apakah Indonesia tidak bisa memproduksi sendiri barang tersebut??"

Jawabannya adalah mungkin saja Indonesia bisa, tetapi biaya produksi yang mahal, mengingat teknologi dan kualitas serta pengalaman memproduksi barang tersebut yang tidak dimiliki oleh Indonesia membuat Indonesia dengan "terpaksa" harus mengimport produk seperti motor dan mobil dari Jepang.
Apakah Indonesia merugi? Tentu TIDAK. Karena Indonesia juga melakukan export SDA kepada Jepang. Indonesia mungkin saja bisa merugi apabila memproduksi barang tersebut sendiri mengingat ada beberapa part (部品) dari kebutuhan produksi yang tidak dimiliki oleh Indonesia.
Mempertimbangkan hal tersebut tidak ada salah nya apabila Indonesia melakukan import kepada negara lain tentunya dengan strategi Win-Win Solusion.

1 komentar: